ASA
Putri Bunga S.P
Tak perlu gusar melihat cinta tak beraga
Ketika asa lebih besar dari sebuah keyakinan,
Siapa tega menggenggam rasa?
Hanya puing-puing harap yang tersisa
Lancang bila kau sebut aku pencundang
Meski aku tak memegang
Diam-diam ku memperjuangkan
Untuk kenangan yang tak pernah lekang
Aku sakit kataku,
Engkau begitu angkuh
Mempertahankan masalalu
Keindahan yang begitu sendu
Kali ini kaulah puisiku
Goresan indah dalam jemariku
Harmoni selaras dalam baitku
Sayang, simfoni mu tak lagi berdebar
Membuat dinding
kelabu telah terpancar
Mataku berbabak nanar
Untuk kamu , yang membuat inginku berakar.
Sunday, May 18, 2014
1 komentar