Mengenai mu.. Aku mulai tak paham, tentang alur cerita yang kau bacakan kepadaku. Suara mu mulai mengecil dan terbata-bata seakan lelah..
Aku memberikan hangatnya senyum dari dunia ku, asal kau tau senyum itu yang kau beri dulu.
Saat waktu semakin menjauh , aku merasakan tekanan yang hebat dari dongeng malam hari mu, dengan kalimat yang menusuk, dengan nada perlahan namun pasti. Kini.. Aku kehilangan mu.
Dongeng dongeng lain muncul dengan wajah baru,memberikan warna cerita lain di hidupku.
Apa kau tau? Cerita ini tak seindah cerita mu,semua berakhir sama, menekan perasaan ini.
Pernah dengar istilah 'capek peraasan' hahaha kini aku merasakannya. Tak peduli keadaan ku,kini semuanya memaksa ku untuk bertahan dalam ketidak pastian.
Aku harus bertahan agar dongeng berakhir bahagia.. Tanpa kekecewaan di satu wajah pun.
Aku luluh bertahan di dalam lautan kebahagiaan yg sedih ini.
Luluh ku tak bersyarat.. Karna kata dan aksara tak mampu mengungkapkan.
0 komentar: